Ary Media - Lima petani tersambar petir saat menanam padi di area sawah di Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara. Satu orang tewas, dan empat lainnya mengalami luka bakar serius.
Korban meninggal dunia adalah Sulastri. Sementara, korban luka bakar yaitu, Satijah, Sukanah, Widodo, dan Sujiyati. Kesemua korban merupakan warga RT 03/RW 13 Desa Cepogo.
Kepala Desa Cepogo Ruskanto menyampaikan, kelima buruh tani tersebut sedang menanam padi, saat itu dalam kondisi mendung. Lalu, tiba-tiba ada petir menyambar dan mengenai kelimanya.
Satu korban tewas dan empat luka lainnya langsung dibawa ke RSUP Rehata Kecamatan Kelet.
"Dua orang yang luka bakar sudah ada yang dibawa pulang, dua lainnya masih di rumah sakit karena luka bakarnya cukup parah," ujarnya, Rabu (3/1/2018)
Disampaikan Ruskanto, peristiwa ini merupakan kejadian yang jarang terjadi di wilayahnya. Desa Cepogo yang terletak di lereng Gunung Muria itu termasuk daerah yang aman dari ancaman bencana.
"Lokasi sawah lumayan jauh dari pemukiman. Di sini (Desa Cepogo) jarang sekali ada peristiwa seperti ini. Ancaman longsor juga tidak ada, angin puting beliung juga tidak pernah terjadi," tandasnya.
Usai peristiwa, sekitar pukul 15.30 WIB hujan turun lebat disertai angin kencang.
Sumber: dari sini